Suara untuk Hewan, Orang, & Planet: Anggota Parlemen
India Maneka Gandhi
Sebuah Suara untuk
Manusia, Hewan, dan Planet : Anggota DPR India Maneka
Gandhi Sabtu, 4 September 2010
Maneka Gandhi:
Saya ingin menyampaikan namaskar (salam) pada Maha Guru
Ching Hai dan kepada semua pemirsa.
Supreme Master TV:
Maneka Gandhi adalah Anggota Parlemen India yang
dihormati, aktivis lingkungan yang setia, pembela
kesejahteraan hewan dan vegan yang welas asih. Telah
lebih dari tiga dekade nama Ibu Maneka Gandhi pertama
kali terdengar di arena politik India. Di tahun 1974,
dia menikahi Sanjay Gandhi, putra Perdana Menteri Indira
Gandhi. Pasangan ini mendapatkan seorang putra pertama
mereka 6 tahun kemudian, yang beri nama Varun Gandhi.
Segera setelah kelahirannya, bagaimanapun juga, ayahnya
Sanjay Gandhi mendadak meninggal dunia. Ibu Gandhi
menjadi aktif dalam politik setelah kepergian suaminya.
Saat dia menjabat sebagai Menteri Keadilan Sosial dan
Tenaga Kerja, ia memainkan peran bersejarah dalam
mengubah undang-undang pensiun India.
Di usia 33, dia menjadi
Menteri Tenaga Kerja negara itu. Sebelum kedudukannya
itu, India tidak memiliki undang2 perlindungan
lingkungan. Sebagai seorang aktivis lingkungan dan
pemimpin pembela hak-hak hewan, Ibu Gandhi tidak melihat
ada perbedaan antara dua peranan itu, dan
memprioritaskan keduanya secara bersamaan dalam karir
politiknya.
Maneka Gandhi:
Saya tidak melihat adanya perbedaan. Seekor ayam adalah
manusia, adalah babi, adalah keledai, adalah semut.
Mereka semua merasakan sakit, merasakan cinta, kesedihan,
mereka semua mencintai anak-anaknya dan mereka semua
tinggal dalam komunitas. Mereka semua adalah bagian dari
keutuhan yang besar. Dan setiap kali kita menyakiti
salah satu dari mereka atau menciptakan satu masyarakat
yang menyakiti mereka, sebenarnya kita menghancurkan
diri sendiri, dan itulah yang menuntun saya bekerja di
bidang ini.
Supreme Master TV:
Ibu Gandhi menginvestasikan kepeduliannya terlebih dulu
terhadap kesejahteraan hewan. Di tahun 1980, ia
mendirikan perlindungan hewan yang pertama di India
sebagai kenangan akan suaminya. Inisiatif ini tumbuh
menjadi sebuah organisasi “Masyarakat untuk Hewan.”
Selain jadwalnya yang padat, dia masih tetap menjawab
sendiri pertanyaan yang diposting ke situs organisasinya.
Maneka Gandhi:
Saya menggunakan warisan yang ditinggalkan suami saya
untuk membangun rumah sakit hewan dan disebut Pusat
Perawatan Hewan Sanjay Gandhi. Lebih dari 10 tahun
kemudian, saya cukup percaya diri untuk memulai
organisasi hewan yang saat ini adalah yang organisasi
hewan terbesar di India. Kami memiliki 26 rumah sakit,
kami melobi, kami menyelamatkan hewan sejak pagi hingga
malam. Kami juga memperhatikan penyelamatan hewan liar.
Supreme Master TV:
Prestasinya yang banyak dalam hak-hak satwa termasuk
melarang sirkus-sirkus hewan di India dan memenangkan
kasus-kasus pengadilan yang telah menutup rumah-rumah
jagal. Atas dedikasi dan prestasinya, Maneka Gandhi
telah menerima beberapa penghargaan bergengsi, di
antaranya “Penghargaan Lord Erskine” dari Masyarakat
Kerajaan untuk Pencegahan Kekejaman terhadap Satwa di
tahun 1992; “Penghargaan Prani Mitra” atas kontribusinya
yang luar biasa terhadap kesejahteraan hewan di tahun
1996; “Penghargaan Bhagwan Mahaveer atas Keunggulan
dalam lingkup Kebenaran, Tanpa Kekerasan dan Vegetarisme”
di tahun 1999; “Penghargaan Yayasan Maharana Mewar” atas
karya Lingkungan di tahun 1996; dan di tahun 2001,
“Penghargaan Perempuan Tahun ini dari Asosiasi Perempuan
Internasional.” Dalam ruang lingkup aktivitasnya, Ibu
Gandhi berbicara dengan lugas tentang mengapa orang
sebaiknya berpola makan vegan.
Maneka Gandhi:
Anda tahu Anda tak bisa makan hewan kemudian memelihara
mereka karena tidak ada perbedaan antara yang satu
dengan yang lainnya. Di banyak bagian dunia orang terus
memelihara aspek kejam, memelihara dan memakan anjing;
sekarang kita memelihara anjing sebagai hewan piaraan
dan memakan kambing. Jadi, terasa konyol berasumsi bahwa
Anda dapat makan [daging] dan menjadi bagian dari
gerakan kesejahteraan hewan.
Supreme Master TV:
Dalam sebuah wawancara dengan Majalah Satya tanggal 15
September 1995, Ibu Gandhi menyatakan tentang karyanya:
Pembicara: Saya
tidak bisa berkeliling menyelamatkan satu kucing dan
satu anjing, yaitu yang orang maksud ketika mereka
berkata ‘hewan,’ itu haruslah menyelamatkan hewan
berdaging, atau lebih pada mencegah mereka dilahirkan.
Jadi, saya harus melakukan vegetarisme. Saya harus
melakukan ahimsa yang cocok dengan segalanya, frasa yang
melingkupi keseluruhan lingkungan, hewan, vegetarisme.
Segalanya menjadi satu dalam ahimsa.
Supreme Master TV:
Dia telah menginspirasi banyak orang untuk mencari
kebenaran dalam perlindungan lingkungan, kepedulian
terhadap hewan, dan pola makan mereka. Dr. Rajendra
Pachauri, Ketua Panel Antarpemerintah untuk Perubahan
Iklim Perserikatan Bangsa Bangsa dan peraih Penghargaan
Nobel Perdamaian, berbagi dengan kami bagaimana Maneka
Gandhi membantu mempengaruhi vegetarismenya:
Dr. Rajendra
Pachauri: Dan saya harus memberi hormat kepada Ibu
Maneka Gandhi. Dia beritahu saya, “Saya tantang Anda
untuk terus bervegetarian selama 1 bulan.” Saya bilang,
“Baiklah, saya akan lakukan hanya untuk menunjukkan
kepada Anda.” Dan menariknya, di akhir bulan itu, saya
tidak merasa ingin makan daging. Jika seseorang sungguh
yakin dalam perlindungan lingkungan dan berusaha
seefisien mungkin dalam menggunakan sumber daya planet
ini, maka saya tidak mengerti mengapa seseorang tidak
jadi vegetarian. Jadi sekarang saya telah menjadi
seorang vegetarian, saya merasa sangat prihatin bahwa
seseorang membunuh hewan untuk memuaskan selera kita
sendiri dan saya tidak tahu apakah kita sebagai manusia
beradab harus melakukan itu.
Maneka Gandhi:
Saya menolak untuk mengambil bagian dalam kekerasan apa
pun – terhadap wanita, terhadap anak-anak, terhadap
hewan, terhadap Bumi, terhadap apa pun yang dapat saya
lindungi, saya akan melindunginya. Dan hasilnya adalah
saya akan terlindungi. Jika kita terus menunggu untuk
sejumlah besar massa manusia untuk bekerja, itu tak akan
berhasil sama sekali. Jadi harus setiap orang melakukan
bagian mereka sendiri dan memahami hal itu. Kita harus
segera beralih ke energi surya, ke energi angin. Ini
harus berpindah 70% hampir dengan seketika. Kedua, kita
harus menanam pohon, tanam pohon, tanam pohon, dan tanam
pohon. Ketiga adalah kita harus hentikan penggunaan
pupuk kimia, karena hal itu menciptakan lubang hitam
besar di lautan. Dan yang keempat adalah kita harus jadi
vegetarian. Jika keempat hal ini kita lakukan, yang mana
tidaklah sulit sama sekali, kita akan mampu menghentikan
pemanasan global tahun ini.
Supreme Master TV:
Dalam sebuah konferensi video di Washington DC dengan
Maha Guru Ching Hai, Maneka Gandhi mengirim pesan-pesan
berikut ini yang didengar oleh ribuan penonton, tak
terhitung pemirsa, para ilmuwan terhormat, dan pemimpin
politik AS.
Maneka Gandhi:
Selama bertahun-tahun sampai saat ini kita telah
mengalami banyak masalah perubahan iklim. Di daerah saya
sendiri terdapat kekeringan yang mengerikan tahun ini.
Dan ketika pemerintah baru saja datang mengatasinya, itu
sudah berubah menjadi banjir bukan musiman. Para petani
kehilangan segalanya. Kacang lentil yang saya makan,
dianggap sebagai makanan pokok di India saat ini begitu
mahal sehingga mereka telah menjadi barang mewah.
Sesungguhnya mereka
menempatkan petugas polisi di Kenya untuk menjaga keran
agar tak seorang pun mengambil lebih dari satu gelas,
sementara rumah jagal di Kenya mengambil semua air.
Gunakan kekuatan di tangan Anda. Anda dapat menjadi
penyelamat Bumi. Anda tak butuh mesin. Anda tak butuh
pemerintah. Anda bahkan tak butuh perjanjian apa pun.
Anda dapat hentikan itu hari ini dengan diri Anda
sendiri.
Dalam perdebatan
politik yang aneh ini, kita berhenti mengenali bahwa ini
adalah satu dunia dan kita semua akan hidup atau mati
bersama. Mari saya jelaskan bagaimana Anda dan saya
dapat memutar balik ini seketika. Metana dan
karbondioksida adalah gas-gas rumah kaca, yang berarti
keberadaan mereka di udara memerangkap panas dan
mempengaruhi suhu Bumi dan iklim, membuat planet menjadi
lebih panas. Saat Bumi panas, iklim berubah dan gletser
mencair. Ketika gletser mencair, pertama sungai-sungai
yang banjir kemudian mengering. Negara-negara maju di
dunia memproduksi begitu banyak karbon dioksida. Dan
negara-negara berkembang seperti China, India, dan
Brasil disalahkan karena memproduksi metana.
Supreme Master TV:
Apakah penyumbang metana yang utama dan terbesar?
Industri peternakan untuk memproduksi daging. Dan
mengapa metana adalah gas rumah kaca yang begitu
mematikan? Metana 23 kali lebih berbahaya daripada
karbon dioksida dalam memerangkap panas di atmosfer.
Karena metana adalah gas yang berumur pendek dengan umur
hanya 8,4 tahun, dampak dari pengurangannya langsung
terasa seketika.
Seperti yang telah
diyakini oleh para ilmuwan iklim, kita harus mengurangi
gas-gas rumah kaca berumur pendek hari ini untuk dapat
memastikan planet ini layak huni bagi anak-anak kita,
dan kita harus mengurangi CO2 untuk memastikan planet
ini layak dihuni bagi generasi-generasi beberapa ratus
tahun lagi sejak sekarang.
Maneka Gandhi:
Emisi-emisi metana dari India, China, dan Brazil telah
berlipat dua sejak 1990 dan diperkirakan akan naik lebih
tinggi pada tahun 2020; para ilmuwan mengatakan sampai
43%. Dan hanya ada satu alasan dan itu karena negara ini
memelihara hewan untuk daging bagi dunia maju. Jadi
ketiga negara ini tidak dapat berhenti memproduksi
metana kecuali Anda berhenti membeli produk mereka.
Antara tahun 1970 dan
2002 konsumsi daging tahunan per kapita di negara-negara
berkembang, seperti negara saya, telah naik dari 11 kilo
ke 29 kilo. Di negara-negara maju, konsumsi daging telah
naik dari 65 kilo ke 100 kilo per tahun. 100 kilo
berarti lebih dari 300 hewan dibunuh oleh satu orang
setiap tahunnya.
Seekor sapi perah
memproduksi antara 550 sampai 700 liter metana per hari.
Penghancur atmosfer dunia nomor satu bukanlah mobil,
juga bukan pabrik - tetapi konsumsi daging manusia. Ada
400 halaman laporan Perserikatan Bangsa Bangsa, yang
telah mengidentifikasi pesatnya pertumbuhan hewan ternak
sebagai ancaman bagi iklim, hutan, kehidupan satwa liar,
dan keberlangsungan Bumi. Tapi Anda dapat hilangkan
metana dalam satu hari dimulai dengan makan malam hari
ini.
Jika Anda berhenti
makan daging hari ini, Anda akan menghentikan mencairnya
gletser Gangga saya. Rakyat saya akan bertahan, karena
Gangga yang indah dan kudus akan berhenti berubah
menjadi sungai. Begitupun Yangtze dan semua
sungai-sungai utama Asia dan begitupun Amazon. Dan
bagaimana hal ini berdampak pada Anda? Rakyat saya tidak
akan menjadi pengungsi dan menyerbu pagar Anda agar bisa
masuk ke negara Anda.
Jadi, bukan saja Anda
akan menyelamatkan dunia, berhenti makan daging juga
akan hentikan begitu banyak kemiskinan di planet ini.
Itu membuat Anda lebih sehat. Itu menghilangkan sebagian
besar kanker. Itu membebaskan sejumlah besar lahan untuk
sayuran dan biji-bijian dan sungguh itu makanan yang
baik. Itu menyediakan air bagi kaum miskin.
Contohnya, tahukah Anda
bahwa satu rumah jagal di kota saya memakai 16 juta
liter air per hari, dan satu keluarga mendapat 1 liter
air? Biaya pengurangan karbon dioksida jauh lebih besar
karena itu membutuhkan teknologi. Biaya pengurangan
metana adalah nol. Cukup stop makan daging.
Kita belumlah mengerti
tentang keajaiban semesta ini. Alam semesta ada untuk
melakukan pertukaran langsung - Anda berlaku baik, dia
akan jadi baik. Alam ada di sana hanya untuk katakan,
“Kamu baik, saya; akan baik; kamu kejam, saya akan kejam.”
Dan kita saat ini kehabisan semua pengobatan kita.
Karena itu pengobatan satunya saat ini adalah, marilah
kita berhenti membunuh! Jika Anda berhenti membunuh
hewan hari ini, Anda akan dapatkan Anda berhenti
membunuh manusia hampir secara bersamaan. Anda tidak
akan memelihara hewan untuk pembunuhan, Anda tidak akan
mendapatkan penderitaan mengerikan dari rumah jagal.
Saat Anda stop membunuh
maka seluruh Bumi bersemi kembali, dan itu menjadi
sebuah Taman Firdaus. Dan itu terjadi saat ini. Saya
tidak bicara tentang 2.000 tahun dari sekarang. Dalam 10
tahun, saya akan tetap di sini dan begitupun Anda.
Hubungi organisasi
kesejahteraan hewan Masyarakat untuk Hewan dan tulislah
ke Anggota Parlemen India Maneka Gandhi di
www.PeopleForAnimalsindia.org